- Focus Group Discussion (FGD) Paparan Akhir Kajian Penyusunan Dokumen FS Pasar Darurat
- PLUT KUMKM Purworejo Selalu Bergerak dan Berprogress Untuk Pengembangan UMKM
- Alat Ukur di Pertashop Purworejo Dicek Ulang, Konsumen Lebih Aman!
- Rapat Koordinasi dan Evaluasi Pengelola UPT PLUT KUMKM
- Pasar Baledono Purworejo Raih Sertifikat SNI Pasar Rakyat
- Menjaga Kepercayaan Konsumen Melalui Kegiatan Tera Ulang Alat Ukur Pada Pertashop
- Rapat Pembahasan Rancangan Peraturan Bupati Tentang Penataan dan Pemberdayaan PKL
- Rapat Koordinasi dan Evaluasi Program Inkubasi Bisnis Purworejo Mulyo
- Meningkatkan Legalitas Produk UMKM Bersama Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Semarang
- Monitoring Pekerjaan Pembangunan Rehabilitasi Pasar Winong
Sepuluh Pasar di Purworejo Terima Penghargaan Pasar Tertib Ukur Dari Kemendag
Berita Terkait
- Pelayanan Tera Dan Tera Ulang UTTP di Koperasi Karmatera0
- Pelayanan Tera Ulang UTTP Dalam Rangka Mendukung Kualitas Mutu Bahan Yang Digunakan Untuk Proyek Konstruksi Di Kabupaten Purworejo0
- Pengawasan Distribusi LPG 3 Kg Pada Bulan November Dalam Rangka Menyambut Hari Natal Dan Tahun Baru0
- Pelayanan Tera Ulang Pompa Ukur BBM di Pertashop Suren dan Pertashop Krandegan 0
- Pengawasan Distribusi Pupuk Bersubsidi Dalam Penyaluran Pupuk Bersubsidi Kepada Masyarakat0
- FGD Kajian Penyusunan Feasibility Study Pasar Darurat Pasar Kutoarjo0
- Koordinasi Titik Pantau Penilaian Adipura 2024 0
- Mari Kenali Kegiatan Metrologi Legal0
- Sosialisasi Optimalisasi Sistem Resi Gudang (SRG) 0
- Monitoring Pekerjaan Konstruksi Pembangunan Pasar Darurat Pasar Winong0
Berita Populer
- Dinas KUKMP Kab. Purworejo Membuka Posko Pendaftaran Banpres BPUM
- Pendaftaran Menempati Kios/Los Pasar Baledono (Ulang)
- 32 UKM Purworejo Ikuti Peningkatan Manajemen Pengelolaan Usaha
- Jangan Lewatkan ! Even Purworejo Expo 2024 Dalam Rangka Hari Jadi Kabupaten Purworejo Ke 193
- DINKUKMP Kab. Purworejo Adakan Lomba Menyanyi dan Mewarnai
- Rakor Bersama Koperasi UMKM Indonesia (KOIN)
- 32 Produk Peserta Inkubasi Bisnis Dipamerkan di Purworejo Spectacular Fair 2019
- Pendataan dan Verifikasi Data Penerima Bansos JPE Kepada Usaha Mikro di Pasar Butuh
- Peluncuran Bantuan Produktif Usaha Mikro (BPUM) di BRI Cabang Purworejo
- Pasar Grabag Mulai Melakukan Penarikan Retribusi Melalui E-Retribusi
Keterangan Gambar : Sepuluh Pasar di Purworejo Terima Penghargaan Pasar Tertib Ukur Dari Kemendag
Sebanyak sepuluh pasar di Kabupaten Purworejo meraih Penghargaan sebagai Pasar Tertib Ukur Tahun 2023 dari Kementerian Perdagangan (Kemendag) Republik Indonesia pada acara Penganugerahan Penghargaan Perlindungan Konsumen di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Senin (18/11/2024). Piagam penghargaan diserahkan oleh Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Dyah Roro Esti Widya Putri dan diterimakan kepada Pjs Bupati Purworejo Endi Faiz Effendi SPi MA.
Sepuluh pasar yang dinilai tertib ukur yakni Pasar Baledono, Gebang, Kaliboto, Kemiri, Mundusari, Pagi Liwung, Pengenrejo, Pituruh, Seren dan Pasar Wirotaman (Pasar Hewan Kutoarjo). Kemendag memberikan penghargaan karena sepuluh pasar tersebut telah memenuhi ketentuan dan memiliki lebih dari 85 persen alat ukur, alat takar, alat timbang dan alat perlengkapan bertanda tera sah berlaku. Dengan begitu pasar dinilai telah memperhatikan dan peduli terhadap hak konsumen.
Pada penghargaan tahun 2022 lalu, Purworejo juga meraih penghargaan yang sama namun baru tujuh pasar yang masuk kategori Pasar Tertib Ukur. Turut hadir Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (KUKMP) Purworejo Ir Hadi Pranoto, Kabag Prokopim Anas Naryadi SH MM, dan Kabid Pasar Dinas KUKMP Ari Wibowo ST.
Pjs Bupati Purworejo Endi Faiz Effendi SPi MA mengapresiasi dan memberikan selamat kepada sepuluh pasar di Purworejo yang menerima penghargaan. Menurutnya, pemberian penghargaan ini merupakan salah satu upaya pemerintah dalam mewujudkan perlindungan terhadap konsumen, pelaku usaha dan masyarakat di bidang metrologi legal.
Pjs Bupati mengatakan bahwa pemerintah daerah akan terus menerus melakukan pelayanan tera dan tera ulang serta memberikan jaminan kebenaran hasil pengukuran. Selain itu juga akan terus melakukan pengawasan alat ukur, alat takar, alat timbang dan alat perlengkapan, khususnya di pasar dengan baik dan benar.
"Kali ini ada sepuluh pasar yang menerima penghargaan, saya berharap ke depan dapat semakin banyak Pasar Tertib Ukur. Bahkan harapannya malah dapat menjadi Daerah Tertib Ukur," katanya.
Ir Hadi Pranoto mengungkapkan bahwa saat ini baru berproses untuk SNI pasar rakyat pada Pasar Baledono.
"Purworejo telah mengusulkan Pasar Baledono sebagai pasar berstandar SNI, karena Pasar Baledono di samping Pasar Tertib Ukur juga menjadi pasar yang memenuhi standar peraturan SNI pasar rakyat," ungkap Hadi.
Ke depan Hadi berharap tidak hanya pasar yang alat ukurnya tertib ukur, namun juga alat ukur yang ada di masyarakat juga dapat tertib ukur. Sebagai contoh alat ukur dispenser pada SPBU, jembatan timbang, batching plant, aspalt mixing plant, alat ukur pada industri dan UMKM.
"Dengan melakukan tera ataupun tera ulang seluruh alat ukur di pasar maupun alat ukur di masyarakat, kita berharap ke depan dapat meningkat menjadi Daerah Tertib Ukur," imbuh Hadi.
Sumber: Prokopim